Motor Sogun adalah salah satu produk motor bebek yang diproduksi oleh Suzuki. Motor ini memiliki desain yang sporty dan performa yang cukup tangguh. Namun, ada satu hal yang mungkin membuat Anda penasaran, yaitu kenapa motor Sogun suaranya berubah bila dimiringkan?
Ada beberapa kemungkinan penyebab yang dapat menjelaskan fenomena ini, antara lain:
- Oli mesin kurang. Oli mesin berfungsi sebagai pelumas untuk komponen mesin yang saling bergesekan. Jika oli mesin kurang, maka komponen mesin tidak akan terlumasi dengan baik, sehingga akan menimbulkan suara berisik atau kasar. Apalagi jika motor dimiringkan, maka oli mesin akan cenderung mengalir ke satu sisi, sehingga komponen mesin di sisi lain akan kekurangan oli.
- Timing chain kendor. Timing chain adalah rantai yang menghubungkan poros engkol dengan poros nok. Rantai ini berperan penting dalam mengatur waktu pembukaan dan penutupan katup. Jika timing chain kendor, maka akan terjadi ketidaksesuaian antara waktu pembakaran dan waktu katup terbuka atau tertutup. Hal ini akan menyebabkan suara mesin menjadi tidak normal, terutama jika motor dimiringkan, karena rantai akan lebih mudah bergerak dan menimbulkan suara gemercik atau klotok-klotok.
- Klakson kemasukan air. Klakson motor adalah salah satu aksesoris yang berfungsi sebagai alat komunikasi dan peringatan di jalan. Klakson motor bekerja dengan menggunakan listrik yang menggerakkan pelat membran di dalamnya. Jika klakson motor kemasukan air, misalnya karena terkena hujan atau cuci motor, maka pelat membran akan basah dan mengganggu kerjanya. Akibatnya, suara klakson motor akan berubah menjadi tidak nyaring atau sember, terutama jika motor dimiringkan, karena air akan lebih mudah masuk ke dalam klakson.
Untuk mengatasi masalah-masalah di atas, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut:
- Menambah atau mengganti oli mesin. Pastikan volume oli mesin sesuai dengan standar yang ditentukan oleh pabrikan. Jika oli mesin sudah kotor atau habis, segera ganti dengan oli mesin yang baru dan berkualitas. Gunakan oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi dan jenis mesin motor Anda.
- Menegangkan atau mengganti timing chain. Periksa kondisi timing chain dengan cara membuka tutup mesin samping kiri. Jika timing chain terlihat kendor, maka Anda dapat menegangkannya dengan cara mengatur ulir baut tensioner yang terletak di dekat rantai. Jika timing chain sudah aus atau rusak, maka Anda harus menggantinya dengan yang baru.
- Membersihkan atau mengganti klakson. Jika klakson motor kemasukan air, Anda dapat mencoba membersihkannya dengan cara membuka tutup klakson dan mengeringkan pelat membran dengan kain atau tisu. Jika klakson motor sudah tidak bisa diperbaiki, maka Anda harus menggantinya dengan yang baru.
