Dalam merawat throttle body pada kendaraan Honda, ada beberapa hal yang harus dihindari untuk menjaga performa dan keawetan komponen ini. Berikut adalah larangan-larangan tersebut:
Jangan Bersihkan Sensor dengan Sembarangan
Sensor pada throttle body sangat sensitif. Membersihkannya dengan cairan yang tidak sesuai dapat merusak sensor tersebut. Gunakan cairan khusus yang direkomendasikan untuk throttle body, bukan yang untuk karburator.
Hindari Pembersihan Terlalu Sering
Throttle body tidak perlu dibersihkan terlalu sering. Pembersihan yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada sensor-sensor yang ada. Sebagai panduan, throttle body pada motor Honda dapat dibersihkan setiap 12 ribu km pemakaian atau setahun sekali, sedangkan pada mobil Honda, pembersihan bisa dilakukan setiap 50.000 kilometer sekali.
Jangan Bongkar Sendiri Jika Tidak Kompeten
Pembongkaran throttle body sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang kompeten. Jika dilakukan secara sembarangan, bisa menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Perhatikan Gejala Kerusakan
Jika terdapat gejala seperti tarikan berat atau stasioner mesin yang tidak stabil, ini bisa jadi tanda throttle body mulai kotor dan perlu dibersihkan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat membantu memastikan bahwa throttle body pada kendaraan Honda Anda beroperasi dengan optimal dan memiliki umur yang panjang.