Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan ekonomis yang cerdas, namun ada beberapa prosedur administratif yang harus diikuti, salah satunya adalah balik nama kendaraan. Proses ini penting untuk memastikan bahwa mobil secara resmi terdaftar atas nama pemilik baru. Berikut adalah informasi lengkap mengenai biaya dan prosedur balik nama mobil bekas.
Biaya Mutasi dan Balik Nama
Mutasi Kendaraan
Mutasi kendaraan diperlukan jika pembeli dan penjual berada di wilayah administratif yang berbeda. Biaya mutasi meliputi:
- Tarif penerbitan STNK: Biaya untuk penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan baru.
- Tarif penerbitan TNKB: Biaya untuk penerbitan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor.
- Biaya cetak atau ganti BPKB: Biaya untuk pencetakan atau penggantian Buku Pemilik Kendaraan Bermotor.
- Biaya surat mutasi: Biaya administratif untuk proses mutasi.
- Biaya cek fisik mobil: Biaya untuk pemeriksaan fisik kendaraan oleh pihak berwenang.
Balik Nama Kendaraan
Setelah mutasi, proses balik nama dapat dilakukan dengan biaya sebagai berikut:
- Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB): Biaya ini sebesar 1% dari harga beli mobil atau dari jumlah Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
- Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ): Biaya sumbangan wajib untuk dana kecelakaan lalu lintas.
- Biaya pendaftaran balik nama mobil: Biaya administratif untuk pendaftaran balik nama.
Prosedur Balik Nama
Prosedur balik nama mobil bekas meliputi:
- Pengajuan permohonan: Dilakukan di kantor Samsat dengan menyertakan dokumen yang diperlukan.
- Pemeriksaan dokumen: Petugas akan memeriksa kelengkapan dan keaslian dokumen.
- Pembayaran biaya: Setelah dokumen diverifikasi, pembayaran biaya balik nama dilakukan.
- Penerimaan dokumen baru: Setelah proses selesai, pemilik baru akan menerima STNK dan BPKB baru.
Dokumen yang Diperlukan
Dokumen yang diperlukan untuk balik nama kendaraan antara lain:
- KTP pemilik baru: Sebagai identitas resmi pemilik baru.
- STNK asli: Surat Tanda Nomor Kendaraan dari pemilik sebelumnya.
- BPKB asli: Buku Pemilik Kendaraan Bermotor dari pemilik sebelumnya.
- Kwitansi jual beli: Sebagai bukti transaksi jual beli kendaraan.
Kesimpulan
Biaya balik nama mobil bekas bergantung pada nilai jual kendaraan dan tarif yang ditetapkan oleh pemerintah daerah. Penting untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan dan memahami prosedur yang berlaku untuk memastikan proses balik nama berjalan lancar.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa proses balik nama mobil bekas Anda berjalan dengan efisien dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selamat mengurus balik nama kendaraan Anda!